28 Jun 2010

Autumn In Paris

ini bukan cerita karanganku, tapi judul sebuah buku yang keren banget!
bukunya karangan Ilana Tan. dari pertama baca ni buku aku ga bisa berhenti sedetik pun!
aku ngefans banget sama dia, novelnya dalem banget sih! tapi yang paling dalem itu menurutku yang Autumn In Paris. mungkin karena endingnya itu sedih sedangkan yang laen happy ending semua.
emang sih ngga sampe nangis bacanya, tapi tetep aja pas baca itu seolah aku juga ngalamin penderitaan Tara Dupont. bahkan buku iini menjadi bukuku yang paling jelek soalnya dipinjem sama hampir seluruh penghuni kelasku dan kelas sebelah. dan mereka yang baca tu nangis semua. wow! keren abis deh pokoknya!


sebenernya ni buku ada 4 seri, Summer In Seoul, Autumn In Paris, Winter In Tokyo, dan Spring In London.



Tara Dupont menyukai Paris dan musim gugur. Ia mengira sudah memiliki semuanya dalam hidup... sampai ia bertemu Tatsuya Fujisawa yang susah ditebak dan selalu membangkitkan rasa penasarannya sejak awal.

Tatsuya Fujisawa benci Paris dan musim gugur. Ia datang ke Paris untuk mencari orang yang menghancurkan hidupnya. Namun ia tidak menduga akan terpesona pada Tara Dupont, gadis yang cerewet tapi bisa menenangkan jiwa dan pikirannya... juga mengubah hidupnya.

Tara maupun Tatsuya sama sekali tidak menyadari benang yang menghubungkan mereka dengan masa lalu, adanya rahasia yang menghancurkan segala harapan, perasaan, dan keyakinan. Ketika kebenaran terungkap, tersingkap pula arti putus asa... arti tak berdaya... Kenyataan juga begitu menyakitkan hingga mendorong salah satu dari mereka ingin mengakhiri hidup...

seandainya masih ada harapan -sekecil apa pun- untuk mengubah kenyataan, ia bersedia menggantungkan seluruh hidupnya pada harapan itu...


uuh.. pokoknya keren banget! apalagi ada beberapa tempat di paris yang diceritain. kayak sungai seine, eiffel dll. oh iya kadang sering diselipin bahasa perancis juga jadi bisa sekalian kenalan sama bahasa prancis =).
this book truly my favorite book all time :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar